Setiap tahun, mitos di dunia Search Engine Optimization kian berkembang. Beberapa berdasarkan kenyataan dan sebagian lainnya kerap jadi mitos yang sulit dibuktikan aksi SEO apa yang jadi penyebab dan menghasilkan reaksi apa dari search engine.
Misalnya Anda sudah melakukan perubahan di halaman yang ada di website Anda dan beberapa hari kemudian menyadari bahwa peringkat di Google pada beberapa phrase keyword tertentu sudah berubah. Secara natural Anda mungkin berasumsi bahwa perubahan di halaman tersebut berimbas pada berubahnya peringkat. Namun sejatinya banyak alasan yang menyebabkan ranking Anda berubah, dan dalam beberapa kasus, sejatinya mereka tidak berhubungan dengan apa yang sudah Anda lakukan. So, daripada bingung lebih baik simak Mitos SEO untuk peringkat di SERP.
Mitos 1: Anda harus men-submit URL ke search engine. Langkah ini mungkin akan membantu suatu hari nanti, namun setidaknya butuh waktu cukup lama.
Mitos 2: Anda butuh Google Sitemap. Jika website Anda dibangun dengan benar, semisal crawler-friendly, Anda tidak butuh Google Sitemap. Tidak masalah jika Anda ingin melengkapi dengan tools ini, namun masih banyak tools lain di Google Webaster Central Tools yang efektif. Memiliki Google Sitemap tidak akan membuat peringkat Anda terdongkrak.
Mitos 3: Anda harus mengupdate website secara rutin. Melakukan langkah ini memang sangat disukai oleh search engine dan akan meningkatkan crawl rate dari search engine, namun bukan berarti peringkat Anda bisa langsung terdongkrak. Jika situs Anda tidak harus berubah, jangan merubahnya hanya lantaran Anda mengira bahwa search engine akan lebih menyukainya.
Mitos 4: Iklan PPC alias Pay Per Click akan menolong peringkat di search engine. Banyak yang percaya bahwa melakukan langkah ini mampu mendongkrak website ke peringkat yang lebih baik. Lebih baik melakukan optimasi website secara natural agar bisa bertahan lebih lama.
Mitos 5: Situs Anda akan di-banned jika Anda membeli link. Hal ini sejatinya tidak realists dan terkesan Google menakut-nakuti. Mereka tidak ingin menghitung link berbayar sebagai votes pada sebuah halaman jika mereka bisa membuktikan bahwa link tersebut berbayar, namun yang terjadi seringkali sebaliknya. Walaupun mereka menyadari bahwa link tersebut berbayar, Google tidak akan menghitungnya. Sayang sekali jika mereka menghukum seluruh situs hanya karena website tersebut memasang iklan yang terhubung ke website lain.