Pertumbuhan industri smartphone saat ini sangat berkembang dilihat dari banyaknya masyarakat menggunakan smartphone untuk kepentingan kerja dan lainnya. Sebuah smartphone seharusnya membuat Anda tetap terhubung dengan dunia luar yang menjadikan Anda lebih terorganisir dan efisien. Tapi jangan salah, smartphone bisa membuat hidup Anda menjadi tertekan dan stress.
Sebuah studi di University of Worcester menunjukan bahwa tekanan yang mengakibatkan stress merangsang lebih cepat bagi mereka yang tidak pernah lepas dari smartphonenya. Aplikasi-aplikasi sosial media yang tidak pernah Anda sign off salah satu pemicu yang bisa membuat Anda stress.
Seorang relawan penelitian mengakui telah mendapatkan tekanan yang begitu berat dan mendapatkan trauma jika mendengar suara ponsel yang dibunyikan ,maupun diberi getaran. Para relawan awalnya diberikan smartphone untuk bekerja kemudian semua sosial media mereka aktifkan, email, dan telepon secara 24 jam dalam seminggu.
Beberapa perusahaan mulai bereaksi kepada tekanan smartphone terhadap keseimbangan kehidupan kerja. Volkswagen misalnya, menutup email server Blackberry di luar jam kantor sehingga karyawan dapat beristirahat tanpa gangguan ponsel.
Roger Cohen dari New York Times mengatakan, bahwa konektivitas memang membantu produktifitas, tapi hal itu juga dapat menjadi kontraproduktif. karyawan dapat terganggu aktifitasnya karena dorongan yang tak tertahankan untuk memeriksa email atau sosial media mereka.
Bagaimana pendapat Anda? Apakah smartphone membuat hidup Anda menjadi stress?