Jika Anda menggunakan Twitter hanya untuk mengisi waktu luang, maka Anda mungkin telah kehilangan inti dari sosial media ini. Tidak semua orang menggunakan sosial media tentunya, tapi situs sosial media buatan Jack Dorsey ini mempunyai banyak manfaat dan terus tumbuh menjadi jejaring sosial yang populer. Banyak yang belum paham tentang tujuan Twitter dan bahkan cara menggunakan Twitter. Banyak diantara mereka yang hanya sekedar ingin eksis, iseng dan buang waktu saja saat menggunakan Twitter. Berikut beberapa kesalahan yang kerap dilakukan pengguna Twitter:
Tidak Bergabung Dengan Percakapan
Jejaring sosial ini bukan hanya berbicara “kepada” orang, namun berbicara “bersama-sama” dengan orang. Jika Anda hanya memposting upadate dan tidak berinteraksi dengan orang lain, maka Anda akan mengurangi Twitter. Ingat bahwa Twitter adalah situs berbagi informasi, ide dan pengalaman. Harus terjadi proses komunikasi dua arah disini, jangan hanya melihat Twitter sebagai sarana untuk menyiarkan sesuatu kepada dunia.
Tweet Dangkal, Konten Tak Berarti
Pengguna yang hanya update posting tentang apa yang sedang mereka lakukan seperti makan dan minum akan menjadi sesuatu yang membosankan untuk dibaca. Hal ini mungkin akan berguna bagi sejumlah artis seperti Lady Gaga, Asthon Kutcher dan Justin Bieber, mereka mempunyai fans jutaan yang akan membaca apa saja yang dilakukan idolanya, dan mungkin tidak masalah. Namun untuk pengguna yang tidak mempunyai followers sebanyak itu akan menjadi suatu masalah besar. Mulailah untuk berbagi konten yang menarik seperti Tweet link, gambar, video dan banyak lagi. Jika tweet Anda menarik, orang akan tertarik.
Memperlakukan Twitter Sebagai Permainan Angka
Banyak pengguna Twitter menjadi terobsesi dengan angka, terutama dalam kasus berapa banyak followers yang mereka miliki. Sejumlah followers yang tinggi mungkin bisa terjadi untuk aktifitas akun tentang bisnis, merek, dan tokoh(seperti artis dan lainnya). Namun untuk akun pribadi yang tidak termasuk ketiga contoh tersebut, kualitas tweet akan menjadi lebih penting daripada kuantitas. Dengan kuantitas followers yang rendah, mereka bisa lebih terlibat dan semua kepentingan akan berbagi bersama. Hal ini menawarkan banyak nilai lebih dibandingkan dengan menggunakan Twitter hanya untuk mendapatkan followers yang banyak.
Menyalahgunakan Hashtags
Hashtags adalah bookmark dalam sosial media. Menambahkan hashtag (#) untuk kata atau frase bisa membantu pengguna lain untuk menemukan tweet yang mempunyai tema sama dan juga bisa membantu mereka untuk mengikuti obrolan di dalam Twitter. Permasalahannya adalah jika pengguna berpikir bahwa ini hanyalah sarana untuk menarik perhatian dan hal-hal sederhana dari isi tweet mereka. Sering kali mereka menulis dengan cara yang salah (#sosial #media adalah berbeda dengan #sosialmedia), jangan menggunakan tanda hashtags yang terlalu banyak. Gunakanlah hashtag dengan benar dan sesuai fungsingya, jika tidak Anda hanya akan terlihat seperti hama Twitter.
Tidak Aktif
Jika Anda hanya menggunakan Twitter seminggu sekali, Anda tidak akan mendapatkan hasil terbaik dari jejaring sosial microblogging ini. Setidaknya Anda harus aktif setiap hari, followers Anda akan segera kehilangan ketertarikan jika tingkat keterlibatan Anda sangat rendah. Jangan merasa bahwa Anda harus mentweet setiap detail dan aktifitas dari hidup Anda, tetapi mengingatkan semua followers bahwa Anda masih terlibat di dalamnya dengan mentweet pada waktu yang tepat.